Nikah Yu, Dengan Bersamamu Kita Bisa Saling Menguatkan

weeding_jawa_ranimahmud_hijab_simple-pose-5_resize

Nikah Yu, Dengan Bersamamu Kita Bisa Saling Menguatkan

Kalau dengan sendiri hanya bisa mengundang kegalauan, kenapa kita tidak bersama yang akan menenangkan. Kalau dengan sendiri semuanya terasa sulit, kenapa kita tidak bersama yang akan saling membantu dan memudahkan. Bukannya kita hadir untuk saling melengkapi dan  dan menenangkan hati.

Saling memantaskan dengan cara yang halal, karena kerbersamaan kita menjadi ibadah. Tidak dengan saling merindu yang mengotori hati atau saling memandang yang hanya akan mengundang murka Allah. Yakinkan aku, kalau kita benar-benar berjodoh dengan datang langsung bertemu dengan ayahku. Buktikan pada mereka kalau cinta sejati itu benar-benar ada dan pacaran akan lebih romantis jika sudah menikah.

Jika alasannya adalah kemapanan, percayakah padaku kalau semua itu bisa kita gapai bersama. Jika alasannya adalah materi yang mana kau menunda pernikahan, aku yakin imanmu tidak setipis itu memandang kehidupan. Bersama kita saling menguatkan dan melengkapi, bukan untuk menyusahkan jalan hidup masing-masing.

( Baca: Tak Usah Tanya Kenapa, Aku Hanya Punya Hati )

Entah berapa malam lagi aku lewatkan, hanya bisa berharap dalam sujud dan menyapa dalam doa. Hadirmu seperti mimpi, terlihat jelas saat aku pejamkan mata bersama doa. Akan kan semuanya jadi nyata, atau hanya penghibur lara disaat semuanya belum tiba.

Hei kamu, nikah yu. Jangan pernah khawatir dengan masa depan yang belum kita lalui. Jangan pernah cemas dengan keadaan kita nantinya, karena semuanya bisa kita usahakan bersama. Kita berdua, berjuang dalam doa dan usaha untuk bisa mendapatkan kebagaiaan bersama. Mungkin dengan berdua kita bisa akan saling menguatkan. Mungkin dengan bersama, semua masalah akan menjadi mudah.

Jadi mau kapan kamu datang kerumah, nanti aku kasih tau ayah.

Suka Artikel ?

Baca Juga :

BERBAGI TAKKAN MERUGI!